 |
| Foto: Ilustrasi |
Sekretaris Daerah Aceh, Drs Dermawan MM mengatakan, MTQ Korpri yang dibuka Senin lalu (23/20/2017) di Banda Aceh, dapat memperkuat keimanan pegawai negeri sipil (PNS) kepada Allah dan mendorong terciptanya ukhuwah islamiah yang kuat antara anggota Korpri seluruh Aceh.
“MTQ dapat mewujudkan masyarakat yang mencintai Al-Quran, dan Al-Quran merupakan pondasi utama dalam menjalankan syariat Islam,” katanya.
Dia menambahkan, lomba keagamaan seperti MTQ sangat penting, mengingat PNS memiliki peran dan kedudukan strategis dalam pembangunan, serta kehidupan berbagsa dan bernegara.
MTQ tidak hanya mendorong pegawai semakin mahir dalam membaca Al-Quran, tetapi juga dapat menjiwai nilai-nilai yang terkandung didalamnya.
Kita juga melihat, MTQ bisa membetuk karakter islami PNS.
Karakter terbentuk dari internalisasi nilai-nilai dan ajaran Al-Quran yang dipahami dari pembelajaran Al-Quran.
Hal itu sangat mungkin terjadi, sebab MTQ bukan hanya “melagukan” tapi juga memahami kandungan Al-Quran. Hampir dapat dipastikan, peserta MTQ Korpri memiliki karakter yang baik dan islami.
Karakter islami yang dimiliki sebagian PNS peserta MTQ ini, akan menjadi model dan contoh prilaku bagi PNS lainnya.
Keteladan diperlukan untuk mengkondisikan dan membangun iklim kondusif terciptanya lingkungan perkantoran dan pekerjaan yang islami pula.
Lingkungan islami memberi ruang yang seluas-luasnya untuk terlaksananya ajaran Al-Quran dan syariat Islam di kantor-kantor pemerintah.
Pembinaan karakter islami PNS selama ini dilakukan melalui kegiatan seperti pembinaan kedisiplinan, pendidikan dan pelatihan, peringatan hari-hari besar Islam, shalat berjamaah dan pengajian di lingkungan kantor.
Dinas Syariat Islam misalnya melakukan pembinaan dalam bentuk pembekalan syariat Islam dan cedas cermat syariat Islam bagi PNS.
Tentu saja tidak cukup memadai pembinaan yang telah dilakukan.
Buktinya masih belum seluruh PNS berkarakter, menjadi teladan dan mengamalkan ajaran Al-Quran dalam kehidupan pribadi dan di lingkungan kerja. Kita masih membaca banyak berita negatif tentang PNS, seperti ada PNS yang tersangkut kasus-kasus pelanggaran hukum dan jinayah Islam.
Jadi sudah seharusnya Korpri dan SKPA/SKPK mengintensifkan pembinaan karakter islami PNS di seluruh Aceh, sehingga PNS mampu menciptakan birokrasi yang bersih dan melayani masyarakat dengan baik. Pembinaan karakter islami PNS kita anggap penting, karena birokrasi adalah bagian dari islamisasi Aceh.
Sumber: Gema Baiturrahman, 27 Oktober 2017/7 Shafar 1439