Dayah Terbuka Daulatul
Ulumam Tgk. Chik Di Pangoe tidak jauh
dari pusat Kota Jantho Aceh Besar,
Ramadhan ke-25 tepatnya Selasa
( 1 4 / 0 8 / 2 0 1 2 ) Re d a k s i L a m u r i
diundang khusus untuk menghadiri
Buka Puasa Bersama yang diadakan
perdana di Dayah tersebut. Redaksi
L a m u r i j u g a b e r k e s e m p a t a n
wawancara dengan ketua Panitia
Pelaksana Buka Puasa Bersama Tgk.
Rasyidi sekaligus mengangkat profil
dayah yang baru tiga tahun berdiri ini.
Dayah Terbuka Daulatul Ulumam
Tgk. Chik Di Pangoe berada di
Gampong Cucum, Jantho, Aceh Besar.
Menurut Tgk. Rasyidi Dayah ini berdiri
sejak Juni 2010, didirikan oleh Abon
Hamdani. Abon Hamdani sendiri
berasal dari Lueng Putu dan beliau
menuntut ilmu agama di Teupin Raya,
Pidie. Tgk. Rasyidi dan dua orang santri
lainnya merupakan santri pertama di
Dayah tersebut.
Sekarang Dayah tersebut sudah
mempunyai sekitar 60 orang santri dan
15 diantaranya merupakan Santriwati.
Santri dayah tersebut berasal dari
berbagai daerah di Aceh Besar dan luar
Aceh Besar.
Menurut Rasyidi Dayah tersebut
pernah mengalami musibah berupa
terpaan angin badai sehingga
menyebabkan bilik santri mengalami
kerusakan yang cukup parah. Namun
berkat bantuan dari DPR dayah
tersebut direnovasi kembali sehingga
kembali aktif hingga sekarang.
Dayah ini juga sudah memiliki
Mushalla yang digunakan untuk Shalat
berjama'ah dan pertemuan para santri
di samping adanya sebuah balee beut
untuk kegiatan pengajian santri.
Bertepatan dengan acara Buka Puasa
Bersama, juga di diperkenalkan
Kelompok Zikir yang baru saja
dibentuk.
Tu j u a n d a r i p e m b e n t u k a n
kelompok zikir ini adalah untuk
mengarahkan para santri dan
masyarakat untuk selalu berzikir
sebagai upaya mensyukuri segala
nikmat Allah, baik berupa nikmat
kesehatan dan kemaslahatan bagi
masyarakat dan untuk menjauhkan
segala mara bahaya bagi masyarakat
sekitar.
Kelompok Zikir ini dipimpin dan
dibina langsung oleh Abon Hamdani.
Ke depan pemerintah Kabupaten
maupun Provinsi bisa memberikan
perhatian bagi perkembangan Dayah
yang baru ini agar anak-anak yang ada
di berbagai daerah bisa menimba ilmu
a g a m a d e n g a n b a i k u n t u k
kemaslahatan bangsa dan Negara,
harapnya.