Oleh : Ahmad Faizuddin, M.Ed
Model-Model Pendidikan
Alternatif di Berbagai Negara
(12)
Central Park East Schools
(Bagian Keempat)
Pada bagian yang lalu
Penulis telah menceritakan
tentang suasana studio classes
(kelas studio), outdoor time
(aktivitas diluar), dan c a m p i n g
(berkemah). Sekarang mari kita lihat
bagaimana assessment (penilaian) di
Central Park East Schools dilakukan.
Assessment – Sekolah memantau
secara berkala perkembangan belajar anak
dengan dua standard, yaitu pertumbuhan
individu anak dan kesesuaian tingkat
kelasnya. Setiap tahun diadakan dua kali
pertemuan keluarga (family conferences)
pada bulan Maret dan November. Laporan
perkembangan belajar anak dikirimkan ke
orang tua setiap bulan February dan Juni.
Selain itu sekolah juga menjaga hubungan
rapat dengan cara menelpon keluarga atau
mengadakan pertemuan tambahan di
sekolah. Bahkan para guru bersedia untuk
mendiskusikan tentang perkambangan
belajar anak kapan saja dengan orang tua.
Pada permulaan tingkat tiga, anak
a n a k a k a n
mengambil tes
p e n y e t a r a a n
(standardized
test) New York
State. Sejak taman kanak-kanak,
New York City mewajibkan para guru
untuk menerapkan ECLAS (Early
Childhood Literacy Assessment System –
Sistem Pemantauan Melek-Huruf Dini).
Guru di sekolah CPES menghindari latihan
dan hafalan untuk lulus ujian saja. Tujuan
utama pengajaran supaya anak mempunyai
pengalaman yang mendalam dalam
berbahasa dan kemahiran matematika.
Diatas segalanya, tujuan pengajaran adalah
supaya anak mencintai belajar. Oleh karena
itu, yang dipersiapkan oleh guru sebelum
ujian adalah kemahiran mengerjakan ujian,
bukan menghafal materi ujian.
Diantara syarat kelulusan siswa adalah
mereka menuliskan refleksi selama belajar
di CPES. Ada juga presentasi menulis dan
berbicara tentang proyek sesuai dengan
ketertarikan masing-masing. Setiap siswa
juga diwajibkan untuk menuliskan sebuah
paper tentang perkembangan pribadi
sebagai seorang anggota masyarakat.
S e l a i n i t u m e r e k a j u g a a k a n
mengembangkan refleksi tentang sebuah
literature bebas.
Sekolah CPES menggunakan banyak
format assessment karena mereka percaya
bahwa pengetahuan, keahlian dan
pemahaman anak tidak dapat diukur
dengan jumlah angka saja. Ujian
penyetaraan adalah salah satu aspek saja.
Adapun yang lainnya adalah pengetahuan
yang di dapatkan dari laporan proses
review (descriptive review process),
pembelajaran berdasarkan kumpulankumpulan
tugas anak, running records
(metode assessment tingkat bacaan anak
dengan menguji ketepatan dan jenis
kesalahan yang dibuat), assessment
ECLAS, dan narrative reports (laporan
acara kegiatan, detail dan keterangannya.
Biasanya menjelaskan siapa, apa, dimana,
mengapa dan bagaimana).
Hasilnya akan dibagikan kepada para
orang tua pada konferensi keluarga.
Assessment tersebut bersama dengan hasil
ujian penyetaraan akan memudahkan untuk
mengidentifikasi anak yang memerlukan
bantuan khusus, dan bisa merencanakan
pengajaran yang sesuai untuknya. Para staff
juga menggunakan system assessment
yang sama untuk kinerja mereka.
(Bersambung)
Bibliography:
Apple, M. W., Beane, J. A. (Eds.). (1995).
Democratic schools. Alexandria, VA:
Association for Supervision and
Curriculum Development (ASCD).
Central Park East 1 Elementary School.
Retrieved October 12, 2013 from
http://www.centralparkeastone.org.
Central Park East II Elementary School.
Retrieved October 12, 2013 from
http://www.cpe2.org.
© Akhi, 2013 – Gombak: December 25th,
9:30 p.m.