Salah satunya adalah dengan menempelkan branding (semacam stiker berukuran besar) di badan bus Trans Koetaradja.
Ketua Umum Panitia Penyelengara (PP PORA) ke-13 yang juga Sekdakab Aceh Besar Drs Iskandar MSi didampingi Sekretaris Umum PP PORA ke-13, T Dahsya Kusuma Putra MAP kepada wartawan saat melihat pemasangan branding di pool Trans Koetaradja di Kompleks Terminal Batoh, Banda Aceh, Minggu (18/2/2018) siang menjelaskan, pemasangan branding tersebut sebagai upaya untuk lebih mensosialisasikan kegiatan olahraga empat tahunan dan terakbar tingkat Provinsi Aceh tersebut.
Foto: Mariadi |
Menurut Iskandar, sosialisasi juga dilakukan dengan berbagai cara lainnya, seperti pemasangan spanduk dan baliho berukuran besar hingga merata ke seluruh kabupaten/kota di Aceh.
Hal ini merupakan upaya untuk memperkenalkan pesta olahraga terbesar tingkat Provinsi Aceh tersebut di kalangan masyarakat Aceh.
Dia berharap, semua pihak akan terus proaktif dan mendukung positif, sehingga PORA ke-13 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Aceh Besar ini dapat sukses dan berjalan lancar.
"Tentu kami sangat berharap PORA ini mendapat dukungan luas dari seluruh masyarakat Aceh Besar dengan moto kita sukses penyelenggaraan dan sukses prestasi nantinya, Insya Allah," pungkas Iskandar.
Sementara itu, T Dahsya Kusuma Putra yang juga Kabid Olahraga Disparpora Aceh Besar, menambahkan, pemasangan branding bentuk sticker dan logo PORA ke-13 tersebut di dilakukan pada 30 unit bus Trans Koetaradja (25 unit bus ukuran besar dan 5 unit bus ukuran sedang) yang beroperasi pada seluruh koridor di Kota Banda Aceh maupun Aceh Besar.
Dengan demikian diharapkan, even olahraga empat tahunan tersebut bakal tersosialisasikan kepada seluruh masyarakat.
Foto: Mariadi |
Begitu juga, ia menegaskan bahwa PORA ke-13 tahun 2018 ini diharapkan menghasilkan prestasi terbaik serta mencetak atlet handal, yang akan membawa nama harum Provinsi Aceh, baik di level nasional maupun internasional.
"Event yang akan diikuti 23 kabupaten/kota se-Aceh tersebut dijadwalkan mulai bergulir di Kabupaten Aceh Besar sejak 18 November 2018 mendatang," demkian T Dahsya K Putra. (Mariadi)