 |
| dok. IST |
LAMURIONLINE.COM I BANDA ACEH - Unit Kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala ) Leuser menggandeng Labaratorium Produksi Universitas Syiah Kuala dibantu pendanaan oleh PT PLN Persero Wilayah Aceh membuat wastafel portable untuk ditempatkan di Unit Layanan Pelanggan (ULP) Universitas Syiah Kuala Kota Banda Aceh. Pembuatan wastafel portable ini sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona (Covid-19).
General Manajer (GM) PT PLN Persero Wilayah I Aceh, Ir Jefri Rosiadi mengatakan PLN Wilayah I Aceh berkomitmen kuat dalam menjalankan aktifitasnya baik pekerjaan teknis maupun pelayanan masyarakat akan menerapkan prosedur atau SOP yang ketat di tengah wabah virus corona, salah satunya dengan mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktifitas. Keberadaan wastafel portable ini, sebutnya sangat berguna dan bermanfaat disaat virus corona yang saat ini sedang mewabah. Dirina sangat menghargai kreatifitas dan keaktifan mahasiswa baik dari teknik Mmesin maupun Mapala Leuser unsyiah yang ikut berperan aktif dalam kondisi emergensi seperti sekarang ini.
Untuk diketahui, Virus Corona atau yang dikenal dengan Covid-19 adalah adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Virus tersebut dapat menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, ataupun ibu menyusui. Virus ini awalnya muncul di Kota Wuhan Cina dan selanjutnya menyebar ke seluruh dunia. Saat ini masih terus dilakukan penelitian tentang pengobatan jika Positif terkena Corona. Pencegahan yang paling baik dilakukan adalah dengan mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir walaupun Anda tidak sedang berada di rumah atau sedang di luar rumah seperti sedang berbelanja, di kantor atau di tempat umum.
 |
Menurut Pall Thordarson (Profesor kimia dari University of New South Wales, Sydney) dalam artikel di The Guardian (12/3/2020). Beliau menyatakan bahwa suatu virus yang ukran partikelnya sangat kecil bahkan ukuran nano dimana bagian terlemahnya berupa lemak dan disebut dengan lipid bilayer, sehingga dengan sabun dapat melarutkan lemak virus tersebut dan dapat menghancurkan atau mematikan virus tersebut. Untuk lebih detil, virus sebenarnya terbentuk dari tiga komponen utama, yakni ribonucleic acid (RNA), protein, dan lipid (lemak).
Pembuatan Wastafel Portable ini bertujuan dalam upaya pencegahan penyebaran Virus Corona Covid-19 di Provinsi Aceh pada umumnya. Kegiatan pembuatan Wastafel Portable ini sudah dimulai sejak sekitar 3 minggu yang lalu oleh Mapal Leuser dan Lab Produksi Jurusan Teknik Mesin dan Industri Univeritas Syiah Kuala yang diketuai oleh Wardhana SSi dan Dr Akhyar sebagai dosen pendamping.
"Kami mengajak masyarakat dimasa Pandemi Corona Covid-19 ini untuk mencuci tangan sesering mungkin dengan sabun dan air mengalir meskipun sedang berada di luar rumah" pungkas Akhyar. (farial/rel)