Umar Banta Ali |
LAMURIONLINE.COM I ACEH - Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) dan Pengurus Wiayah PII Aceh melakukan penggalangan bantuan untuk masyarakat miskin dan terdampak Covid-19. Penggalangan dalam bentuk dana, kebutuhan pokok dan APD bagi tenaga medis itu dikoordinasikan oleh Posko Catur Bakti PII sejak 11 April lalu.
Koordinator Posko Umar Banta Ali S.Sos.I.,MAg mengatakan, pembentukan posko sebagai bentuk realisasi terhadap pemahaman dan fungsi catur bakti PII. Peran kader PII selain belajar dan berlatih adalah peka dan peduli terhadap dampak bencana di lingkungan mereka.
“Kita peduli terhadap krisis Covid-19 dan bencana lainnya,” ujarnya.
“Kami terpanggil dan berupaya berada di garda terdepan untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak Covid-19,” tegas Umar, yang juga Wakil Sekretaris KB PII Aceh. Pihaknya akan melakukan beberapa agenda terdekat ini seperti penyemprotan disinfektan, pembagian masker dan pembagian paket sembako kepada masyarakat miskin yang terdampak Covid 19.
“Semua bantuan yang kami terima selama ini bersumber dari kalangan internal keluarga besar, aktivis PII dan masyarakat umum, melalui transfer bank dan dan ada juga yang mengantarkan langsung ke Posko Catur Bakti PII di Jalan KHA Dahlan Nomor 1 Banda Aceh,” kata Umar.
Dia menjelaskan, sumbangan donatur yang terkumpul untuk saat ini Rp 9 juta, dua dus masker dan sepuluh sak beras 5 kg. Penyaluran tahap awal akan dilakukan pada 22 April 2020 dan penggalangan bantuan terus dilakukan hingga masyarakat terbebas dari ancaman Covid-19.
Umar menilai respon KB PII dan masyarakat cukup baik terhadap pembentukan Posko Catur Bakti PII.
“Kita berharap, mereka yang mampu dapat menyumbang dana dan bantuan sembako untuk meringankan saudara kita yang terdampak Covid-19, sehingga mereka mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
"Untuk tahap awal kita galang fokus pada internal KB PII, kader dan masyarakat yang kita sebarkan brosur, spanduk dan flyer di media sosial. Ada kemungkinan juga kita akan mengajak perusahaan dan pelaku dunia usaha yang ada di Aceh untuk ikut serta berdonasi melalui posko catur bakti PII," tutur Umar.
Umar menambahkan, sekarang ada sepuluh personil disiapkan sebagai relawan pengumpulan dana jika pihaknya harus menjemput sembako ke rumah-rumah masyarakat. Mereka berasal dari PW PII Aceh dan daerah aktif, yang kini berada di daerahnya masing-masing.
Posko hanya dibentuk di ibu kota provinsi, sebab belum semua kabupaten/kota di Aceh masuk daftar dampak Convid-19 seperti Banda Aceh.
“Jika nanti berkembang dan diperlukan KB PII akan pertimbangkan membentuknya juga,” tambahnya.
Masyarakat dapat berinfak atau berdonasi melalui rekening nomor 614.01.04.000007.6 atas nama Pelajar Islam Indonesia Aceh, mengantarkan langsung ke Posko Catur Bakti jalan K.H.Ahmad Dahlan Nomor 1 Banda Aceh, atau menghubungi Koordinator Posko Umar Banta Ali HP 0852 6032 6625 dan Kabid KLM PW PII Aceh Nazarullah HP 0823 6101 1600. (smh/rel)