Bupati Aceh Besar, Ir H Mawardi Ali, beserta sejumlah pejabat dijajaran Pemkab Aceh Besar meninjau lokasi banjir genangan akibat hujan di Lhoong, Sabtu (9/5/2020). Dok. Humas Pemkab Aceh Besar |
LAMURIONLINE.COM | LHOONG - Sedikitnya 18 kepala Keluarga di Gampong Krueng Kala, Kecamatan Lhoong Kabupaten Aceh Besar mengungsi akibat banjir yang mengenangi kawasan pemukiman daerah setempat.
“Kita berharap intensitas hujan dapat berkurang sehingga banjir tidak lagi melanda kawasan Lhoong khususnya dan Aceh Besar umumnya,” kata Bupati Aceh Besar, Ir H Mawardi Ali, di sela-sela meninjau langsung lokasi yang terdampak banjir akibat tingginya intensitas hujan yang melanda kawasan Lhoong, Sabtu (9/5).
Dalam kunjungan ke lokasi terdampak banjir, Mawardi Ali yang turut didampingi Sekdakab Aceh Besar Drs Iskandar MSi dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait meninjau langsung lokasi dan memastikan berbagai sarana dan prasarana yang harus segera diperbaiki.
“Kita pastikan berbagai sarana yang rusak segera bisa diperbiki pasca banjir nanti,” ujar Bupati Mawardi Ali.
Bupati Aceh Besar pada kesempatan itu juga menyerahkan bantuan masa panik berupa sembako dan kebutuhan keperluan dapur umum guna membantu masyarakat yang terdampak banjir.
Dalam kunjungan ke Lhoong tersebut, Bupati Mawardi Ali berserta rombongan dan juga ikut Muspika Lhoong meninjau tiga lokasi yakni kawasan wisata Air Terjun Suhom, Irigasi Geuntet dan ruas jalan Banda Aceh Meulaboh kawasan Gunong Paro.
“Banjir mengakibatkan sejumlah sarana rusak sedang dan khusus untuk sarana irigasi akan segera kita perbaiki karena ini menyangkut kehidupan ekonomi masyarakat di daerah ini,” katanya.
Saat bertemu dengan sejumlah masyarakat yang ikut mengungsi, Bupati Mawardi Ali mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati sebab hujan masih berpotensi melanda kawasan Aceh Besar.
“Sesuai informasi dari BMKG hujan masih berlanjut hingga tiga hari ke depan di kawasan Aceh Besar, dan harap seluruh masyarakat tetap waspada,” terangnya.
Dalam kunjungan tersebut Bupati Aceh Besar juga mendengarkan permintaan masyarakat setempat agar dapat dibangun bronjong penahan air, sepanjang bibir sungai yang turun dari Air Terjun Suhom dalam upaya meminimalisir banjir luapan sungai teesebut. (mariadi/rel)