lamurionline.com -- Kota Jantho : Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Aceh Besar telah membentuk tim verifikasi untuk menjaring dan memaksimal potensi atlet dari semua cabang olahraga yang akan dikirim mengikuti Pra PORA III/2021.
 |
| Muhibuddin Ibrahim, Ketua KONI Aceh Besar |
Seperti diketahui pada Juni 2021 ini sudah ada cabang olahraga yang menggelar Pra PORA III yang menjadi ajang perolehan tiket untuk lolos ke Pekan Olah Raga Aceh (PORA) XIV/2022 di Pidie.
Ketua Umum KONI Aceh Besar, Muhibuddin Ibrahim , kepada media ini, Rabu (26/5/2021) mengatakan, pembentukan tim verifikasi ini bisa mendapatkan secara maksimal atlet-atlet potensial yang dikirim tampil di Pra PORA dengan target bisa lolos ke PORA Pidie.
Muhibuddin yang akrab disapa Ucok Sibreh ini menyebutkan, pembentuk tim verifikasi ini sesuai dengan hasil rapat KONI Aceh Besar dengan pengurus cabang olahraga beberapa waktu lalu.
Ucok yang juga anggota DPRK Aceh Besar, ini mengatakan dengan adanya tim verifikasi ini akan terjaringnya atlet-atlet potensial yang bisa lolos ke PORA Pidie. “Target Aceh Besar bisa meloloskan sebanyak-banyaknya atlet dari semua cabang olahraga yang dipertandingkan di Pra PORA,” ujar politisi Partai Golkar ini.
Seperti diketahui, sesuai rapat anggota tahunan (RAT) KONI Aceh tahun lalu, menetapkan 36 cabang olahraga dipertandingkan di PORA.
"Kita akan mengikuti semua cabang olahraga yang dipertandingkan dan berharap semua lolos PORA, sehingga menargetkan bisa kembali juara umum, seperti saat menjadi tuan rumah PORA XIII/ 2018," katanya.
Muhibuddin menyebutkan, tim verifikasi akan bertugas mendata atlet setiap cabang olahraga dan menetapkan kuota atlet yang mengikuti Pra PORA.
Sebutnya, selain memaksimalkan atlet potensial yang dikirim KONI Aceh Besar ke Pra PORA, juga mengefesienkan dana. "Ini juga mengefesienkan yang kita miliki, karena dana yang tersedia kurang, sehingga tidak semua atlet bisa kita kirimkan ke Pra PORA," katanya.
Sebab itu, katanya, atlet yang akan dikirim ke Pra PORA akan dilakukan seleksi, sehingga nantinya yang berpotensi saja yang dikirim ke Pra PORA 2021. "Harapan kita seleksi yang dilaksanakan membuahkan hasil yang baik dan mampu menimalisir penggunaan anggaran, sehingga tidak terbuang sia-sia," katanya.
Muhibuddin menyebutkan, komposisi tim verikasi penjaringan atlet yakni Ketua tim verifikasi, Zainal Abidin (Sekum KONI Aceh Besar) dengan anggota Dr Saifuddin, M.Pd, Irwandi, S. Pd, M. Pd, Harun, Dr Yenni Marlina, Hamdani S.Pd, dan Ilyas Ramli dan Hamdani.
Katanya, tim verifikasi sekarang sudah bekerja memanggil para pengurus cabang olahraga untuk melaporkan atlet-atlet potensi yang akan KONI Aceh Besar ke Pra PORA. “Tugas mereka verifikasi atlet dan menetapkan kuota atlet atau cabot yang ikut Pra PORA,” demikian Muhibuddin Ibrahim, Ketua KONI Aceh Besar. (Mar)
0 facebook:
Post a Comment