"Penerapan SIGAP ini sangat baik sebagai basis informasi desa dan inilah yang kita inginkan saat ini menuju desa digital," kata Yuharto didampingi Kepala DPMG Aceh Besar
Ia berharap secara berkelanjutan, SIGAP ini harus memuat data registrasi kependudukan dan sebagai basement data potensi desa. " SIGAP harus menjadi database potensi dan registrasi kependudukan yang baik, karena itu yang dibutuhkan saat ini," harapnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Aceh Besar Carbini S.Ag disela-sela peninjauan tersebut mengatakan bahwa aplikasi SIGAP untuk memberi kemudahan bagi masyarakat untuk akses data dan pemerintah sendiri dalam mengontrol dan pengawasan data.
"Masyarakat akan mudah mengakses data dan pemerintah juga mudah dalam melakukan pengawasan," katanya.
Ia juga mengatakan bahwa dalam melatih operator aplikasi SIGAP dapat memanfaatkan dana desa seperti yang telah dilakukan beberapa bulan lalu di Kecamatan Darul Imarah.
Hadir ikut mendampingi Dirjen Bimas Desa antara lain Kabid SDA DPMG Provinsi Aceh Drs. Wardana MSi, Camat Darul Kamal Ramzi, Kapolsek dan Danramil setempat. (sirath/rel)
0 facebook:
Post a Comment