Kegiatan yang bertemakan “Mencetak Generasi Pecinta Al-Quran dan Memetik Mometum Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw” tersebut dilaksanakan oleh Keluarga Besar MI Quranic Character Ar-Rasyid bersama Yayasan Kesejahteraan Masyarakat Aceh (Yakesma) dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
Ketua Pelaksana Harian Yayasan Kesejahteraan Masyarakat Aceh (Yakesma), Sayuti M. Nur mewakili panitia pelaksana melaporkan bahwa program MABIT Qur’an yang digelar dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw tersebut akan berlangsung selama 2 hari dan diikuti oleh Lima Puluh lebih siswa/i MI, MTs, dan MA serta Santri Yakesma yang terdaftar sebagai peserta di malam bina Iman dan Takwa tersebut.
“Serangkaian Acara akan kita persembahkan kepada seluruh peserta didik, seperti pembiasaan tadarus Alquran, riyadhah, Almatsurah, tahsin Alquran, hafalan Alquran dan dikemas dengan berbagai game edukasi menarik lainnya seputar pemahaman tentang Alquran guna menumbuhkan sifat peserta didik sebagai Insan Mandiri, pembinaan karakter, meningkatkan kedisiplinan Ibadah, pendidikan tentang tanggungjawab dan kebersihan serta berbagai disiplin pendidikan berbasis karakter lainnya” tambah Sayuti
“Kami juga sangat berterimakasih kepada Kakankemenag Aceh Besar, di mana atas perhatian dan bimbingannya, MI Quranic Character Ar-Rasyid secara pelan-pelan akan terus berbenah menjalankan pola pendidikan untuk menjadi baik hingga melahirkan lulusan qurani yang berkarakter mulia, mandiri serta berprestasi. Kami juga sangat berharap dukungan lanjutan agar keberadaan MI Quranic Character Ar-Rasyid menjawab keresahan dari yakesma dan masyarakat sekitar tentang pentingnya pendidikan bagi anak yang berkebutuhan khsusus dan pengembangan diri peserta didik lainnya” tambah Sayuti M. Nur
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar H. Abrar Zym, S.Ag MH dalam sambutannya saat membuka secara resmi kegiatan program MABIT Qur’an di MI Quranic Character Ar-Rasyid YAKESMA tersebut sangat mengapresiasi dan mendukung penuh atas berlangsungnya program mulia tersebut serta berharap agar program tersebut dapat berkelanjutan secara rutin dan terus-menerus dilaksanakan dari tahun ke tahun hingga dapat dikembangkan ke tingkat yang lebih meluas, serta dapat menjadi salah satu Ikon terbaik di lingkungan kementerian Agama nantinya.
“Mabit adalah salah satu sarana tarbiyah (wasa’ilut tarbiyah), mabit berarti bermalam, mabit adalah salah satu sarana tarbiyah untuk membina ruhiyah, melembutkan hati, membersihkan jiwa, dan membiasakan fisik untuk beribadah kepada Allah, biasanya mabit dijadikan akronim dari Malam Bina Iman dan Taqwa.” ucapnya.
Oleh karena itu, Pihaknya sangat menyambut baik dan memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang diselenggarakan tersebut, sehingga nantinya Mis Qur'anic Character Ar-Rasyid Gampong Kajhu akan melahirkan anak-anak generasi-generasi yang beriman, taat dan taqwa, memiliki jiwa dan karakter yang baik serta mencintai Alquran.
Acara ini berlangsung dengan penuh khidmat yang ditutup dengan taushiah tentang Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw oleh Dr. Husna Amin (Dosen UIN Ar-Raniry) yang disambut baik dan ceria oleh seluruh peserta didik yang berhadir.
Reportase: Akmal
Editor: Abrar
0 facebook:
Post a Comment