di alam bebas/terbuka. Darwazi., S.Pd.I selaku koordinator kegiatan menyampaiakn bahwa belajar tidak hanya di dalam kelas, yang selalu berpusat dengan duduk tangan dilipat dan konsentrasi yang penuh. tetapi belajar dengan suasana di luar kelas pun kadang membuat suasana hati lebih menyenangkan. Siswa pun juga lebih bersemangat dan ceria. Setidaknya cara seperti ini sangat penting dilaksanakan agar mereka tidak merasa jenuh dalam belajar. (Tutupnya)
Perlunya diadakan kegiatan outbound dan outing class bertujuan melatih siswa untuk bersosialisasi dan mengenal lingkungan luar yang lebih luas. Selain itu kegiatan ini juga berguna untuk menerapkan program pembelajaran di sekolah ke lingkungan masyarakat seperti tempat wisata dll.
Kegiatan outing class diikuti oleh sejumlah Guru/Pegawai/Karyawan serta seluruh siswa SMP Negeri Ali Hasjmy yang juga merupakan kegiatan berkala yang sangat di nanti-nanti oleh peserta didik SMP Negeri Ali Hasjmy Aceh Besar.
Ada banyak manfaat pembelajaran dalam kegiatan ini diantaranya untuk memperluas kemampuan yang telah dikuasai siswa dengan cara membawa siswa ke museum, pusat perbelanjaan, balai pertanian, kolam renang, pantai, sekolah alam dan lain sebagainya.
Kegiatan outbound dan outing class ini juga dapat dijadikan sebagai generalisasi bagi peserta didik, baik generalisasi orang, tempat maupun suasana. Generalisasi yang diharapkan melalui kegiatan ini agar siswa mampu dan terbiasa di tempat keramaian juga sebagai sarana dalam mempelajari cara berkomunikasi dengan orang lain serta mengajarkan siswa untuk memperluas pemahaman tentang yang telah diajarakan di sekolah.
Kegiatan outbound dan outing class kali ini berkunjung ke Musium Tsunami dan Wisata Alam Taman Rusa. Musium Tsunami merupakan bangunan yang berbentuk pasca terjadi Tsunami Aceh pada 26 Desember 2004 silam yang terdapat di posat kota Banda Aceh yang mempunyai bentuk yang sangat indah.
Lokasi kegiatan kali ini sangat bagus karena mengajarkan anak mengenal lingkungan sekitar, mengingatkannya tentang sejarah tragedi tsunami dan juga dilengkapai dengan permainan yang juga melatih kosentrasi dan motorik anak seperti membawa air dengan sarung,, balapan bola, voli balon, wahana outbound, arena bermain ayunan dan prosotan.
Kegiatan outing class ini dilaksanakan dua bulan sekali ke berbagai tempat yang bisa dijadikan tempat edukasi bagi peserta didik dalam mengembangkan kemampuan sosialisasi, generalisasi serta perkembangan motoriknya. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan difasilitasi oleh mobil antar jemput sekolah.(Muzaris)
0 facebook:
Post a Comment