lamurionline.com-- Aceh Besar -- Kegiatan manasik haji sepanjang tahun yang di prakarsai oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar dan telah berlangsung sejak bulan oktober 2022 berakhir dan di tutup oleh Kakankemenag Aceh Besar H Salman Arifin SPd MSi, sabtu (18/3) di Masjid Al Mabrur Komplek UPT Asrama Haji Banda Aceh.
Sebelumnya di gelar praktek langsung manasik haji dengan memamfaatkan miniatur ka'bah dan sarana lainnya yang ada di komplek asrama haji dengan di pandu dan di bimbing oleh petugas terlatih dari ASN Kemenag Aceh Besar.
Menurut laporan ketua panitia H Akhyar SAg MAg, kegiatan manasik haji di ikuti oleh 450 peserta berlangsung sejak oktober 2022 dengan durasi 2 kali pertemuan setiap bulan. Kegiatan ini di laksanakan atas swadaya para jamaah calon haji dan mendapat respon yang luar biasa dalam upaya mewujudkan kemandirian dan peningkatan ilmu manasik haji.
Setelah hari raya idul fitri 1444 hijriah Kementerian Agama Aceh Besar juga melaksanakan kegiatan manasik haji secara terpadu melibatkan unsur KUA dan instansi terkait.
Adapun ketentuan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BIPIH) menunggu petunjuk teknis dari Kementerian Agama RI dan dalam bulan ramadhan ini akan ada informasi resmi.
Sedangkan pemberangkatan jamaah haji tahun 2023 sssuai jadwal untuk gelombang pertama mulai masuk asrama haji tanggal 23 mei dan berangkat tanggal 24 mei 2023.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar H Salman Arifin SPd MAg menyampaikan kepada jamaah calon haji untuk mempersiapkan diri dengan sebaik baiknya, terus belajar dan memperdalam ilmu manasik sehingga menggapai ibadah haji yang sempurna.
Jangan anggap remeh karena ada hal hal khusus yang harus di ketahui jamaah. Jamaah di minta untuk saling membantu termasuk mengajarkan materi manasik untuk jamaah lainnya. Bersihkan hati dan jiwa, ikhlas dalam beribadah untuk menggapai keridhaan Allah SWT, harap H Salman.
Turut hadir pada acara penutupan manasik haji, Kasubbag tata usaha H Khalid Wardana, Kepala seksi PHU Az Zahri, kepala seksi pendidikan diniyah dan pondok pesantren H Nazaruddin dan para kepala kantor urusan agama (KUA).(Cek Man)
0 facebook:
Post a Comment