Kerjasama Dengan ASAR Humanity, KKG PAI Kemenag Aceh Besar Gelar Baksos di MIN 7 Aceh Besar

LAMURIONLINE.COM I ACEH BESAR - Hanya berjarak 100 meter dari Makam Pahlawan Nasional Teungku Syiek Di Tiro, ASAR Humanity Aceh melaksanakan Bakti Sosial di MIN 7 Aceh Besar yang terletak di Meurue, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Sabtu (19/8).

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT RI ke-78 dengan tagline "Semangat Bermanfaat".

Adapun kegiatan Bakti Sosial yang dilakukan meliputi pelayanan kesehatan untuk para lansia yang memiliki masalah kesehatan.

"Kita melakukan pemeriksaan kesehatan seperti cek kolestrol, gula darah, dan asam urat. Selain itu kita juga memberikan obat-obatan sesuai resep setelah pemeriksaan oleh dokter yang terlibat dalam Bakti Sosial ini," ujar Munandar, Ketua Cabang ASAR Humanity Aceh 

Selain itu, untuk membangkitkan semangat para siswa MIN 7 Aceh Besar, kegiatan Bakti Sosial ini juga dilakukan berbagai macam lomba yang melatih mental, membentuk kekompakan dan rasa persaudaraan. 

Suryadi SAg Kasi Penmad Kemenag Aceh Besar mengatakan bahwa kegiatan bakti sosial ini sangat bermanfaat, terutama di dunia yang serba digital. Aktivitas yang melibatkan ketangkasan fisik berkurang sehingga menurunkan kemampuan anak bersosialisasi. Dengan adanya bakti sosial ini dimana memiliki salah satu kegiatan lomba 17-an, hal ini sangat membantu mengingatkan mereka dengan aktifitas yang melibatkan fisik.

"Pendidikan mental bisa diperkuat dengan aktifitas yang melibatkan fisik dan komunikasi yang kuat untuk pemecahan masalah, dan kegiatan ini adalah awal yang baik," tambah M Khanif Asmara SHI, Ketua KKG PAI MI Aceh Besar

Sementara Kepala MIN 7 Aceh Besar, Drs M Hafiz, sangat mengapresiasi kegiatan bakti sosial ini.

"Terima kasih telah mengunjungi sekolah kami, memberikan banyak motivasi, dan kegiatan positif yang membangkitkan semangat para siswa," ujarnya

Diakhir kegiatan ini, Ketua Cabang ASAR Humanity Aceh mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi.

" Ini tak bisa dilakukan tanpa dukungan semua pihak, Kemenag Aceh Besar, KKG PAI,  Dinas Kesehatan Aceh Besar dengan memenuhi kebutuhan obat-obatan, komunitas Gerakan Sedekah Aceh (GSA), Dosi Smartspeaking dan juga Ksatria Aceh sebagai pelaksana kegiatan DNA juga berbagai komunitas. " tutup Munandar.*

SHARE :