Pada kesempatan tersebut juga hadir Soneta, S.Kom perwakilan Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (bbppks), Padang yang juga ikut berbagi pengalaman dan informasi aktual terkait dengan perkembangan di dunia kesejahteraan Sosial.
Kegiatan yang diikuti 40-an orang mahasiswa ini secara umum lebih banyak membahas terkait dengan Sertifikasi Tenaga Kesejahteraan Sosial, Praktik Pekerja Sosial Bidang Anak dan Napza yang yang disampaikan oleh kedua pemateri di atas. Hal ini disampaikan Sekretaris Prodi Kesos Hijrah Saputra, M.Kesos.
Ketua Prodi Kesos Teuku Zulyadi, M. Kesos., Ph.D dalam sambutannya mengatakan bahwa keberadaan Prodi Kesejahteraan Sosial hari ini turut memberi dukungan dan sumbangsih yang berarti dalam perjuangan dan cita-cita UIN Ar-Raniry mencapai akreditasi Unggul. "Alhamdulillah kemarin, tepatnya tanggal 24 Oktober UIN Ar-Raniry Banda Aceh sudah mendapatkan akreditasi Unggul," ujarnya
Agusman, dalam materi yang disampaikan menyebutkan bahwa pekerja sosial kedepan akan menjadi salah satu pekerjaan yang tidak dapat digantikan oleh teknologi. Seorang pekerja sosial tentu akan menjadi garda terdepan dalam penanganan kasus sosial yang terjadi di Tengah-tengah masyarakat. Sementara qSoneta dalam materinya menyampaikan sertifikasi bagi pekerja sosial merupakan hal yang sangat penting untuk keabsahan, menjadi pekerja sosial yang professional, dan mahasiswa yang aktif selama 2 tahun dibidang sosial Masyarakat sudah bisa mendaftar sertifikasi pekerja sosial.
Dekan FDK Prof. Dr. Kusmawati Hatta melalui Wakil Dekan III Dr. Sabirin, M.Si menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas pencerahan dan berbagi informasi dari pemateri dalam kegiatan yang dilaksanakan tersebut. “Dengan adanya kegiatan yang mencerahkan ini, akan sangat membantu mahasiswa Prodi Kesos dan Alumni nantinya dalam meniti karier di dunia kesejahteraan Sosial,” ungkap Sabirin.
Editor: Cek Abrar
0 facebook:
Post a Comment