lamurionline.com -- Banda Aceh -- Kepala Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat Wakaf (Kabid Penais Zawa), Kanwil Kemenag Aceh, H. Zulfikar, M.Ag dan pengurus BWI Perwakilan Aceh menerima kunjungan silaturrahmi Pengurus Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) beserta jajaran Kanwil Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dalam rangka silaturrahmi dan studi banding penguatan lembaga BWI di Aceh, yang berlangsung di Aula Rapat Kantor Wilayah Kemenag Aceh, Kamis (21/12/2023).
Dalam sambutannya, Zulfikar menyampaikan, Kakanwil Kemenag Drs Azhari Aceh turut bangga atas pencapaian BWI Perwakilan Aceh. Dengan fasilitas dan anggaran yang sangat minim, BWI Aceh sudah dua kali berturut-turut mendapat Award Nasional, apalagi jika didukung dengan fasilitas dan anggaran yang memadai.
BWI Perwakilan Aceh baru saja mendapatkan award dengan Kinerja Terbaik Pertama berdasarkan survey Indeks Wakaf Nasional yang dianugerahkan pada malam pembukaan Rakenas BWI, 4 Desember lalu di Jakarta.
Ketua BWI Perwakilan Aceh, Dr. H. A. Gani Isa, SH. M.Ag dalam pertemuan tersebut menyampaikan visi misi, tugas, wewenang, serta program kerja BWI Perwakilan Provinsi Aceh. “Role mode pengelolaan dan pengembangan harta wakaf Aceh sudah ada sejak ratusan tahun lalu, yaitu Wakaf Habib Bugak Al‘Asyi yang merupakan saudagar Aceh yang membeli tanah di dekat Masjidil Haram, Mekkah Arab Saudi. Aset wakaf itu diperuntukkan untuk warga Aceh atau pelajar yang tinggal di Arab Saudi dan juga jamaah haji asal Aceh,” ujarnya.
Ia menambahkan, wakaf ini sebagai bukti semangat berwakaf rakyat Aceh cukup tinggi. Potensi ini perlu mendapat perhatian pemerintah dalam bentuk pembinaan dan pengawasan terhadap pengelolaan dan pengembangan aset wakaf. Selama ini, ungkapnya, BWI Aceh mendapat dukungan moril dan materil dari Kanwil Kemenag Aceh untuk melakukan pembinaan nazhir dan pembinaan BWI perwakilan kabupatan/kota di seluruh Aceh.
“Untuk mendukung program kerja, BWI Aceh lebih mengedepankan sinergi dan kerja sama lintas sektoral. BWI Aceh telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Kanwil Kemenag, Baitul Mal Aceh, Kanwil BPN Aceh, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala,” tambahnya.
Sementara Ketua Tim Wakaf pada Bidang Penais Zawa, Rahmawati, STH yang juga salah seorang pengurus aktif BWI Aceh menambahkan, award yang diperoleh BWI Aceh merupakan pelecut semangat bagi pengurus BWI untuk terus berbenah, meningkatkan kinerja, dan melakukan inovasi penguatan BWI dan pengembangan wakaf di Aceh.
Rombongan BWI dan Kemenag Gorontalo terdiri atas, Ketua Perwakilan BWI Provinsi Gorontalo Drs H Suleman Tongkonoo MHI, Divisi Pendataan Sertifikasi dan Ruislagh Dra Hj Maryam Hamid MPdI, Divisi Pengawasan dan Tata Kelola Pronaliswati Gobel SEI, serta Divisi Humas, Sosialisasi, dan Literasi Risal Rahmola. (Sayed M. Husen)
0 facebook:
Post a Comment