LAMURIONLINE.COM I ACEH BESAR - Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) Gampong Mane Dayah, Kecamatan Darul Kamal, Aceh Besar, mengadakan Festival Anak Shalih ke-V di halaman Maunasah Dayah Mane, Sabtu (27/10/2024) 

Menurut ustazah senior, Radhiah, SAg, kegiatan ini telah menjadi acara tahunan sejak pendirian TPA, menunjukkan komitmen dalam pembinaan anak-anak untuk menjadi generasi yang berakhlak mulia.

Ketua pelaksana, Ustaz Muhibuddin, menyampaikan, TPA ini awalnya didirikan pada tahun 2017, namun sempat berhenti beroperasi. Berkat semangat warga, khususnya mereka yang berprofesi sebagai penyuluh agama, TPA di Gampong Mane Dayah diaktifkan kembali demi memberikan pendidikan agama yang lebih baik bagi anak-anak.

Teungku gampong, Muhibuddin juga mengajak warga Mane Dayah lebih aktif mengirimkan anak-anak mereka ke TPA, agar anak-anak ini tetap berada dalam bimbingan agama. Ia menyayangkan kenyataan, banyak santri TPA justru berasal dari luar gampong, sementara sebagian warga lokal belum menitipkan anak-anak mereka di TPA.

Ia mengutip pepatah Aceh, buya krueng teudong-dong, buya tamong meuraseki, yang bermakna warga Mane Dayah semestinya lebih peduli terhadap keberadaan TPA. Dengan adanya anak-anak dari luar gampong, diharapkan warga Mane Dayah sendiri juga semakin termotivasi untuk ikut berpartisipasi. "Jika bukan kita sendiri yang memajukan gampong, lalu siapa lagi," ungkap Muhibuddin.

Keuchik Dayah Mane Irwan berharap program pendidikan ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat. Menitipkan anak-anak ke lembaga pendidikan agama adalah upaya untuk menghindarkan mereka dari pengaruh negatif dan aktivitas yang merugikan diri sendiri. Di era globalisasi dan digitalisasi, pengaruh lingkungan dapat memengaruhi perkembangan anak, sehingga TPA menjadi salah satu solusi mengatasi masalah tersebut.



Camat Darul Kamal, Subhan, yang hadir membuka acara, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Gampong Mane Dayah atas alokasi dana desa yang mendukung pendidikan dan pembinaan generasi muda. “Ini adalah bentuk kepedulian dan tanggung jawab tinggi terhadap pendidikan anak bangsa. Semoga melalui upaya ini lahir generasi berprestasi, cinta Al-Qur'an, dan memiliki masa depan yang cerah,” ungkapnya.

Menurut Subhan, Festival Anak Shalih menjadi sarana melatih kemampuan anak-anak, meningkatkan potensi dan semangat belajar mereka, serta mencetak generasi berprestasi dan berakhlak mulia.

Kegiatan itu ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ketua MPU Kecamatan Darul Kamal, Teungku Muhibuddin, mengakhiri kegiatan penuh makna bagi masyarakat Gampong Mane Dayah. (Juariah Anzib/Sayed M. Husen)

SHARE :

0 facebook:

Post a Comment

 
Top