lamurionline.com -- Aceh Besar -- Masyarakat Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar pantas bersyukur di tengah minimnya pembangunan gedung layanan publik di kawasan Lambaro Angan, kini telah hadir gedung indah dan megah Balai nikah dan manasik haji Kantor Urusan Agama (KUA).

Gedung layanan nikah dan kegiatan keagamaan ini berkonstruksi dua lantai di bangun dari sumber anggaran surat berharga syariah negara (SBSN) tahun 2024 terletak di pusat kecamatan, bersisian dengan Puskesmas dan Kantor Camat Darussalam.

Keberhasilan pembangunan gedung ini tidak terlepas dengan kegigihan sosok penghulu Tgk Muhamnad Nizar SFil.I yang di tugaskan sebagai Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) sejak tahun 2021. Pada masa awal bertugas Tgk Nizar berinisiatif mengajak camat, mukim, keuchik dan tokoh tokoh masyarakat untuk bermusyawarah mufakat untuk memperjelas status tanah KUA yang sebelumnya tidak punya legalitas hukum & tidak ada kepedulian dari pemangku pemangku jabatan sebelumnya untuk memperjelas status tanah KUA. Akhirnya setelah musyawarah mufakat telah sepakat untuk menghibahkan lahan tersebut untuk Kementerian Agama dan telah memiliki sertifikat sejak tahun 2022.


Selanjutnya dengan semangat penuh optimis Tgk Nizar bersama tim mempersiapkan draf proposal dan desain pembangunan gedung dan membangun komunikasi yang intens dengan Kankemenag Aceh Besar dan Kanwil Kemenag Aceh untuk dapat di bangun pada tahun 2023.

Harapan sempat sirna karena di tahun 2023 tidak ada dalam list alokasi pembangunan KUA SBSN di Kecamatan Darussalam yang di rilis oleh Kementerian Agama.

Pada awal tahun 2024 impian menjadi kenyataan dengan di mulainya peletakan batu pertama pembangunan gedung KUA Darussalam tanggal 18 mei 2024. Bahkan Kakanwil Kemenag Aceh Drs H Azhari MSi ikut meninjau progres pembangunan KUA Darussalam pada tanggal 22 juni 2024.

Pada hari kamis tanggal 19 desember 2024 Kepala Kankemenag Aceh Besar H Saifuddin SE melakukan peresmian gedung yang di nanti nantikan tersebut di tandai dengan pemotongan pita dan peninjauan ruangan.

Kegiatan ini turut di hadiri 2 mantan Kakankemenag Aceh Besar Drs H Burhan Ali dan Drs H Salahuddin MPd, Drs Tgk Sri Darmawan, Tgk M Faisal Sanusi (dosen UIN), DR Mufakkir Muhammad, Drs Zamri A Rafar, Tgk Saiwani Zainun, unsur forkopimcam, mukim dan tokoh tokoh lainnya.


Dalam sambutannya Kakankemenag Aceh Besar H Saifuddin menyampaikan harapan agar kehadiran gedung KUA yang sangat refresentatif ini dapat di jaga dan di rawat dengan baik serta di barengi dengan peningkatan kualitas layanan. Berikan sentuhan yang terbaik kapada masyarakat, apalagi dengan tersedianya SDM yang memadai dari unsur penyuluh agama, penghulu dan tenaga administrasi.


Menurut Kasubbag tata usaha Kemenag Aceh Besar H Khalid Wardana SAg MSi, gedung KUA Darussalam merupakan gedung KUA SBSN kedua yang di bangun di Aceh Besar. Sebelumnya pada tahun 2022 telah terwujud di Lampeuneurut Kecamatan Darul Imarah dan pada tahun 2025-2026 di targetkan akan di bangun di Kecamatan Pulo Aceh dan Ingin Jaya (Lambaro).

Pihaknya terus berupaya agar beberapa tanah lokasi KUA dapat di selesaikan statusnya menjadi milik Kementerian Agama terutama di Kecamatan Indrapuri, Blang Bintang, Krueng Barona Jaya, Kuta Cot Glie, Peukan Bada dan Lhoknga sehingga dapat di usulkan kepada Kementerian Agama RI untuk proses rehab atau pembangunan gedung baru, harap Khalid Wardana.(Herman/*)

SHARE :

0 facebook:

Post a Comment

 
Top