LAMURIONLINE.COM I BIREUN  –  Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Bireuen mengawali program tahun 2025 dengan meluncurkan program unggulan Gampong Penyuluhan IPARI Terpadu (GAPIT). Pelaksanaan perdana GAPIT berlangsung di Gampong Lancok Ulim, Kecamatan Pandrah, Kabupaten Bireuen, Kamis (9/1/2025).

Acara pembukaan di Meunasah Gampong Lancok Ulim itu diresmikan oleh Ketua PD IPARI Bireuen, Drs. Muzakir, mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Bireuen. Hadir dalam acara tersebut Camat Pandrah Saifuddin, SKM, M.Kes, Kepala KUA Pandrah, dan Kepala Puskesmas Pandrah. Hadir juga Kapolsek Pandrah, Geuchik Gampong Lancok Ulim Muhammad A. Ghani, Imum Gampong, serta tokoh masyarakat setempat.

Muzakir menyampaikan, GAPIT merupakan salah satu program inovatif IPARI Bireuen untuk mendukung prioritas Kementerian Agama dalam pembinaan umat. 

"Pelaksanaan GAPIT tahun ini diawali di Gampong Lancok Ulim, setelah sebelumnya sukses diadakan di delapan kecamatan pada tahun 2024. Program ini merupakan wujud kontribusi kami dalam pembinaan agama, keluarga, dan masyarakat,” ujarnya.

Sementara Camat Pandrah, Saifuddin, SKM, M.Kes, mengapresiasi pelaksanaan GAPIT di wilayahnya. Ia berharap, program ini dapat diterapkan di seluruh desa di Kecamatan Pandrah. 

"Program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam penguatan nilai-nilai Islam dan pembinaan sosial," katanya.

Geuchik Gampong Lancok Ulim, Muhammad A. Ghani, menyampaikan rasa syukur atas dipilihnya gampong mereka sebagai lokasi perdana GAPIT 2025. 

"Kami berterima kasih dan berharap program ini memberikan dampak positif bagi masyarakat kami," ungkapnya.

Acara pembukaan juga disertai dengan penyerahan sertifikat halal kepada pelaku usaha oleh Ketua IPARI, Camat Pandrah, dan Kepala KUA Pandrah. Selain itu, IPARI Bireuen menyalurkan santunan kepada sejumlah anak yatim sebagai bentuk kepedulian sosial.




Setelah acara pembukaan, para penyuluh langsung melaksanakan pembinaan yang mencakup enam bidang utama: perwakafan, sertifikasi halal, dan moderasi beragama. Bidang lainnya, penguatan keluarga sakinah, pembinaan pemuda dan remaja, serta sosialisasi imunisasi.

Pembinaan remaja dipusatkan di SMA 1 Pandrah di bawah koordinasi Ketua II PD IPARI Bireuen, Bahriar Syah, S.Sos.I. Para siswa mendapatkan penyuluhan tentang bahaya narkoba, judi online, pengelolaan emosi, serta pengenalan jati diri remaja. Kegiatan ini diharapkan dapat membentuk karakter yang kuat, bertanggung jawab, dan berakhlak mulia.

Acara GAPIT diakhiri dengan makan bersama antara masyarakat Gampong Lancok Ulim dan para undangan, menciptakan suasana keakraban yang hangat, sekaligus menjadi momen spesial peluncuran perdana GAPIT 2025. (Syahrati/Sayed MH)

SHARE :

0 facebook:

Post a Comment

 
Top