lamurionline.com -- Subulussalam - Gubernur Aceh Muzakir Manaf secara resmi melantik H.M. Rasyid Bancin dan Nasir Kombih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Subulussalam masa jabatan 2025-2030. Pelantikan tersebut berlangsung dalam Rapat Paripurna yang digelar di aula sidang DPRK Subulussalam pada Sabtu (15/2/2025).
Acara diawali dengan pembukaan oleh Ketua DPRK Subulussalam, Ade Fadli Pranata, yang mengetok palu tanda dimulainya paripurna. Zikriatul Mahmudah membacakan ayat suci Al-Quran dengan saritilawah oleh Risdawati, dilanjutkan dengan pembacaan Sholawat Badar serta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Aceh.
Sekretaris DPRK Subulussalam, Abdurrahman Ujung, membacakan Keputusan Menteri Dalam Negeri terkait berakhirnya masa jabatan Penjabat Wali Kota Azhari serta pengangkatan H.M. Rasyid Bancin dan Nasir Kombih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang baru. Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dipandu oleh pembawa acara Alfian dan dipimpin langsung oleh Gubernur Aceh Muzakir Manaf.
Seluruh hadirin, baik di dalam aula utama, lantai atas, maupun di luar gedung DPRK, turut menyaksikan momen bersejarah ini. Banyak undangan yang juga menyiarkan jalannya pelantikan secara langsung melalui media sosial mereka.
Dalam sambutannya, Wali Kota H.M. Rasyid Bancin mengungkapkan perasaan harunya saat berbicara di hadapan publik. "Baru kali pertama saya grogi bicara di hadapan publik," ujarnya. Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mempercayakan kepemimpinan Kota Subulussalam kepadanya dan wakilnya. Ia juga meminta dukungan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Kota Subulussalam agar lebih maju.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengajak para investor, termasuk mantan Menteri Perdagangan RI Agus Suparmanto yang turut hadir, untuk berinvestasi di Kota Subulussalam. "Subulussalam maju, rakyat sejahtera," pungkasnya. Selain itu, ia meminta perhatian khusus dari Gubernur Aceh agar Kota Subulussalam dapat berkembang dan sejajar dengan daerah lainnya.
Gubernur Aceh Muzakir Manaf dalam sambutannya menyoroti potensi besar yang dimiliki Kota Subulussalam, terutama sebagai penghasil TBS sawit. Ia juga menyoroti potensi pertambangan yang belum tergarap secara maksimal serta mengingatkan pentingnya pemanfaatan dana CSR dari HGU untuk masyarakat. "Jangan biarkan masyarakat kita menjadi penonton di negeri sendiri hanya menjadi pencari brondolan sawit," tegasnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar senantiasa bersyukur atas nikmat Allah SWT dan berharap Kota Subulussalam terhindar dari musibah besar seperti yang terjadi di berbagai belahan dunia. Gubernur pun memberikan beberapa pesan penting, di antaranya menjaga komunikasi harmonis antara eksekutif dan legislatif, membangun koordinasi yang baik dengan pemerintah provinsi, serta melibatkan akademisi, pengusaha, dan ulama dalam pembangunan daerah.
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh Sekda Aceh, Forkopimda Kota Subulussalam, pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemko Subulussalam, kepala kampong, mukim, pimpinan partai politik, pimpinan instansi vertikal, mantan kepala daerah Kota Subulussalam, pimpinan dayah, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.(Cek Man/*)
0 facebook:
Post a Comment