LAMURIONLINE.COM I BANDA ACEH
- Ombudsman RI Perwakilan Aceh meminta kepada PLN Aceh tidak terjadi pemadaman listrik selama bulan Ramadhan. Ombudsman  menyampaikan hal ini melalui Program Halo RRI Meulaboh, Jumat, (28/02/2025).

“Kami harap setiap keluhan masyarakat cepat direspon dan tidak ada pemadaman selama Ramadhan,” ungkap Kepala Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Ombudsman RI Perwakilan Aceh, Muammar.

Ombudsman meminta PLN wilayah Barat Selatan memastikan keandalan layanan kelistrikan selama bulan Ramadhan. Keandalan layanan juga termasuk memastikan layanan pengaduan tidak hanya melalui PLN Mobile. 

Mengingat keterbatasan masyarakat terhadap akses internet di wilayah Barat Selatan, unit pengelolaan pengaduan manual di Kantor ULP PLN tetap diperlukan. 

Ombudsman RI Perwakilan Aceh bekerja sama dengan RRI Meulaboh sejak Februari 2025, dalam rangka memperluas jangkauan guna menjawab berbagai keluhan masyarakat terkait penyelenggaraan pelayanan publik. 

Kerjasama ini ditindaklanjuti melalui Program Halo RRI yang disiarkan setiap Senin dan Jumat pagi pukul 08.00 sampai dengan 09.00 WIB.

Tema acara Halo RRI Pagi kali ini kesiapan PLN Aceh wilayah Barat Selatan menjelang dan selama Ramadhan di Aceh.

Muammar menyampaikan apresiasi kepada RRI Meulaboh atas terselenggaranya Halo RRI. “Terima kasih untuk Halo RRI Meulaboh. Masyarakat bisa menyampaikan keluhan yang dijawab langsung oleh pelaksana,” tambahnya.  

Pada kesempatan ini PLN Aceh menyampaikan, PLN sudah melalukan persiapan tiga bulan sebelum Ramadhan. Terdapat beberapa komponen penting dalam sistem kelistrikan, yaitu komponen pembangkit dan sistem transmisi. 

Pembangkit listrik untuk wilayah Aceh terdapat di Nagan Raya dan Arun, sementara sistem transmisi merupakan distribusi listrik dari pusat pembangkit ke gardu induk hingga sampai ke rumah-rumah. 

“Pekerjaan rumah besar kami ada pada jaringan distribusi dari gardu induk ke rumah-rumah pelanggan,” demikian dijelaskan Fauzan selaku Senior Manager Distribusi PT PLN Persero UID Aceh. 

Fauzan menambahkan, upaya penyelesaian persoalaan tersebut dilakukan PLN dengan memangkas pohon-pohon yang rawan terkena tiang atau kabel listrik dan mencegah mobilitas hewan-hewan yang bisa menghambat lancarnya distribusi kelistrikan.

Turut hadir pada Halo RRI edisi ini Senior Manager Keuangan Komunikasi dan Umum PT PLN Unit Induk Distribusi Aceh, Nurlana. Ia menjelaskan, PLN sangat terbuka terhadap masukan dari masyarakat. PLN memanfaatkan beberapa channel pengaduan seperti sosial media dan PLN Mobile. 

“Segala masukan-masukan akan kami pertimbangkan untuk pelayanan yang lebih baik. PLN akan terus meningkatkan pelayanan untuk masyarakat,” imbuh Nurlana.

Pada bincang Halo RRI itu, masyarakat Meulaboh menyampaikan, banyak kabel yang menjuntai rendah. Banyak juga kabel yang terhalang dahan pohon.

Menjawab persoalan ini, pihak PLN melalui Humas meminta partisipasi masyarakat melaporkan kondisi rawan ini, baik melalui PLN Mobile maupun unit pengaduan di Kantor Layanan PLN. (Sayed M. Husen)

SHARE :

0 facebook:

Post a Comment

 
Top